Hakim memvonis Luthfi Hasan Ishaaq (LHI) 16 tahun penjara atas tuduhan suap Rp 1 milyar untuk pelancaran impor kuota sapi oleh PT Indoguna Utama. Tanggapan petinggi dan kader PKS bermacam-macam. Hidayat Nur Wahid menganggap hukuman itu terlalu berat mengingat koruptor lain yang lebih banyak hukumannya malah lebih ringan seperti 4 tahun. Ada pula kader PKS dengan nama Andi yang memakai “gelar” Abu Nidaul Hasanah menganggap Allah murka atas kezaliman KPK/Hakim/Pemerintah sehingga terjadi bencana seperti tragedi tabrakan maut di Bintaro antara KRL dengan Truk BBM Pertamina.
Ini komentar dari Facebooker yang sempat mengcapture screen shot dari status FB Abu Nidaul:
Follow · December 10
well fansboy partai sapi terguncang hebat big bosnya LHI di vonis 16 tahun penjara.. terguncang sih terguncang tapi jangan kayak gini lahmasa musibah di cocoklogi ama vonis bos pustun .. sinting nih kader partai sapi sejahtera
tekapeh : https://www.facebook.com/andi.bcr/posts/242532402573834
Bahkan Media yang berafiliasi dengan PKS / Ikhwanul Muslimin seperti Islamedia pun turut mengkaitkan tragedi Bintaro bahkan Kuningan sebagai siksa Allah atas “kezaliman” KPK / Hakim terhadap LHI:
Ini sebagian tulisannya. Yang menarik adalah paragraf terakhir:
Islamedia – Kabar duka itu datang begitu cepat tepat di awal pekan, Senin 9 Desember. Tak hanya satu tapi dua sekaligus. Yang satu di Bintaro, Tangerang dan satu lagi di Kuningan Jakarta Selatan. Kedua peristiwa tersebut memakan korban orang-orang yang tak bersalah.
Indonesia pantas berduka. Bintaro dan Kuningan bukanlah sebuah peristiwa kebetulan. Allah telah mengatur skenario ini: terjadi pada hari yang sama agar kita bisa mengambil hikmah. Apakah anda salah satunya? Semoga.
Erwyn Kurniawan
https://www.facebook.com/photo.php?fbid=682547575110657&set=a.192406337458119.50757.158262277539192&type=1&theater
Hidayat Benarkan Abraham Samad Caleg PKS Tahun 2004

Baca selengkapnya di: http://media-islam.or.id/2013/04/23/hukum-bughot-pemberontakan-dalam-islam/
Rekaman Pembicaraan Fathanah — Luthfi Hasan Ishaaq
PKSTV – OKNUM KPK SITA MOBIL GAK BAWA SURAT
PKS: Mau Hukuman Ringan? Korupsilah yang Banyak
Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera Hidayat Nur Wahid mengkritik putusan vonis majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi terhadap mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq dalam kasus suap impor daging sapi. Menurut Hidayat, vonis 16 tahun kurungan penjara dan denda Rp 1 miliar subsider 1 tahun penjara tidak adil.PKS: Korupsi yang banyak supaya hukumannya ringanPKS anjurkan korupsi lebih besar agar hukuman bisa ringan
Dalam Islam dilarang ashobiyah/fanatisme kelompok dan membangga-banggakan kelompoknya:
“Yaitu orang-orang yang memecah-belah agama mereka dan mereka menjadi beberapa golongan. Tiap-tiap golongan merasa bangga dengan apa yang ada pada golongan mereka.” [Ar Ruum:32]
“Sesungguhnya orang-orang yang memecah belah agama-Nya dan mereka menjadi bergolongan, tidak ada sedikitpun tanggung jawabmu kepada mereka. Sesungguhnya urusan mereka hanyalah terserah kepada Allah, kemudian Allah akan memberitahukan kepada mereka apa yang telah mereka perbuat.” [Al An’aam:159]
Bukan termasuk umatku siapa saja yang menyeru orang pada ‘ashabiyah (HR Abu Dawud).
Dalam hadits yang lain Nabi mengatakan bahwa orang yang mati dalam keadaan ashobiyah (membela kelompoknya, bukan Islam), maka dia masuk neraka.
Kenapa Ashobiyyah dilarang Allah dan RasulNya? Karena membuat orang pandai jadi keledai. Banyak orang-orang yang pintar dan baik menurut saya, namun karena ‘ashobiyyah, mereka disesatkan oleh qiyadah-qiyadah mereka sehingga membanggakan kelompok dan qiyadah mereka dan menganggap rendah muslim lainnya.
http://kabarislamia.blogspot.com/2013/08/akibat-dan-taqlid-buta.html
Ulama Lebanon Ingatkan Bahaya Wahabi, IM & Hizbut Tahrir
Islam Times- Dia mennyatakan bahwa gerakan radikal dan ekstrem itu ada tiga kelompok, yakni Wahabi, Hizbul Ikhwan, dan Hizbut Tahrir. Wahabi dicirikan di antaranya dengan sikapnya yang selalu menganggap kafir semua orang yang berbeda faham dengannya.
Kunjungi Pesantren, Ulama Lebanon Ingatkan soal Tiga Kelompok Ekstrem
Malang, NU Online
Pesantren Mahasiswa Al-Hikam Malang menerima kunjungan ulama dari Universitas Lebanon, Syekh Samir Abdurrahman Al-Khauli. Ia hadir dalam kuliah tamu Sekolah Tinggi Agama Islam “Ma’had Aly Al-Hikam” Malang dengan tema “Madhaar Al-Guluw fi Al-Din” (Bahaya Ekstremisme dalam Agama) di gedung induk Pesma Al-Hikam Malang, Jawa Timur, Ahad Siang (08/12).Syekh Samir Abdurrahman Al-Khauli mengatakan, muslim di manapun harus selalu waspada dengan faham-faham eksterim dan radikal di dalam agama Islam. Karena gerakan ini memiliki misi besar dalam menghancurkan generasi muslim.
Dia mennyatakan bahwa gerakan radikal dan ekstrem itu ada tiga kelompok, yakni Wahabi, Hizbul Ikhwan, dan Hizbut Tahrir. Wahabi dicirikan di antaranya dengan sikapnya yang selalu menganggap kafir semua orang yang berbeda faham dengannya.
Ahlus Sunnah Wal Jama’ah seperti Mazhab Syafi’ie sudah lahir sejak 1200-1300 tahun yang lalu. Ajaran Islamnya masih murni karena disusun tidak jauh setelah wafatnya Nabi. Namun paham akhir zaman yang lahir di abad 18 masehi (Salafi Wahabi) dan Ikhwanul Muslimin serta Hizbut Tahrir yang lahir di abad 20, pemahaman agamanya justru dangkal. Merasa benar sendiri, sehingga akhirnya menganggap sesat / kafir ummat Islam yang tidak sepaham. Ini sesuai dengan sabda Nabi Muhammad SAW:
“Akan keluar di akhir zaman suatu kaum yang usia mereka masih muda, dan bodoh, mereka mengatakan sebaik‑baiknya perkataan manusia, membaca Al Qur’an tidak sampai kecuali pada kerongkongan mereka. Mereka keluar dari din (agama Islam) sebagaimana anak panah keluar dan busurnya.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Baca selengkapnya di: http://media-islam.or.id/2012/01/19/ciri-khawarij-tak-mengamalkan-al-quran-dan-membunuh-muslim/
Hendaknya kita harus hati-hati. Jangan terjebak oleh fanatisme golongan yang sempit.
Terhadap kasus LHI, jika tidak tahu, sebaiknya kita diam.
Seandainya ingin tahu, jangan cuma tabayyun atau husnu zhon ke LHI saja. Tapi ke semua pihak seperti KPK. Datangi langsung pengadilan LHI. Di situ semua saksi, termasuk LHI juga berbicara. Jadi jelas. Jika merasa dizalimi, tinggal banding, dsb.
Berbagai komentar seperti kecelakaan Bintaro karena Allah marah sebab LHI dijatuhi hukuman atau pun anjuran untuk korupsi yang banyak agar hukuman ringan akhirnya membuat saya menulis ini.
Filed under: Ikhwanul Muslimin |
Tinggalkan Balasan