Seperti Apa Puasa Ummat Terdahulu?

Seperti Apa Puasa Ummat Terdahulu?

Allah SWT berfirman :

[ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِينَ مِن قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ ] ( البقرة: 183)

“Wahai orang-orang yang beriman, telah diwajibkan puasa kepada kalian sebagaimana diwajibkan kepada orang-orang sebelum kalian agar kalian menjadi orang-orang yang bertakwa”. QS. Al-Baqarah : 183

Puasa merupakan salah satu bentuk Ibadah yang diwajibkan oleh Allah SWT terhadap orang-orang yang beriman. Para Ahli Sejarah banyak yang menyebutkan permulaan diwajibkannya Puasa itu sejak masa Nabi Nuh a.s. bahkan beliau termasuk orang yang pertama kali melakukan Puasa di Bulan Ramadhan setelah beliau keluar dari Bahtera setelah sebelumnya terjadi banjir terbesar sepanjang sejarah Ummat Manusia. Akan tetapi Pendapat yang lebih diunggulkan adalah yang diriwayatkan oleh Imam Mujahid Bin Jabir, salah satu Ahli Tafsir dari Generasi Tabi’in dan termasuk Salah Satu Pembesar dari Muridnya Ibnu Abbas r.a, yaitu :

Baca lebih lanjut

Iklan

Siapa Yang Wajib Qodho’ & Siapa Yang Wajib Fidyah Jika Tidak Puasa?

Siapa Yang Wajib Qodho’ & Siapa Yang Wajib Fidyah Jika Tidak Puasa?

Pada pembahasan kali ini, kami akan mengupas seputar hal-hal berikur ini :
A. Qodho’ & Fidyah.
B. Kewajiban Mengqodho’ dan menahan diri dari hal-hal yang membatalkan puasa walaupun sudah batal.
C. Sesuatu yang masuk ke rongga badan dari 5 (lima) lubang yang terbuka tapi tidak membatalkan puasa.
D. Permasalahan seputar Puasa.

Baca lebih lanjut

%d blogger menyukai ini: