Kabar tentang Dunia Islam

Ada yang bilang, lebih baik kafir, bertato, mengumbar aurat, dsb yang penting bersih, tidak korup, dsb. Daripada haji, sholat, berjilbab dsb tapi korupsi.
Ya tidak begitu. Semuanya tidak ada yang benar.
Jika kita belajar Islam yang benar, beriman itu hal yang utama. Tanpa Iman, semua amal itu tidak ada artinya di mata Allah.

”Dan orang-orang kafir amal-amal mereka adalah laksana fatamorgana di tanah yang datar, yang disangka air oleh orang-orang yang dahaga, tetapi bila didatanginya air itu dia tidak mendapatinya sesuatu apapun…” [An Nuur:39]

”Orang-orang yang kafir kepada Tuhannya, amalan-amalan mereka adalah seperti abu yang ditiup angin dengan keras pada suatu hari yang berangin kencang. Mereka tidak dapat mengambil manfaat sedikitpun dari apa yang telah mereka usahakan (di dunia). Yang demikian itu adalah kesesatan yang jauh.” [Ibrahim:18]

Jika kita paham akan Islam, kita akan tahu tujuan kita adalah orang yang bertakwa.
Apa itu TAQWA?
Taqwa itu artinya MENGERJAKAN SEMUA PERINTAH ALLAH dan MENJAUHI SEMUA LARANGAN ALLAH.

Jadi jika kita takwa, tak mungkin kita korupsi, mencuri, dsb. Sebab hukuman mencuri / korupsi dalam Islam itu minimal dipotong tangannya.

Jadi jangan tertipu oleh slogan Islam tapi korupsi karena Islam itu melarang korupsi.
Kenapa orang Islam banyak korupsi?
Ya karena mayoritas pejabat kita memang Muslim. Yang bisa korupsi adalah orang yang punya jabatan. Tapi jika mayoritas pejabat kita kafir, ya orang kafir yang jadi koruptornya. Lihat di daerah yang mayoritas Non Muslim. Cuma mereka lebih menutup2i.

Jangan tertipu yang penting kafir tapi bersih sebab belum tentu semua orang2 kafir itu tidak korupsi. Di Papua, Maluku, NTT, dsb banyak juga koruptornya. Kecurangan paling masiv dalam pemilu itu justru terjadi di Papua di mana di 18 kabupaten suara 1 kandidat cuma 0!

Baca selengkapnya di: http://media-islam.or.id/2008/09/15/inti-ajaran-islam-iman-islam-dan-ihsan/

KPK Tangkap Bupati Biak Numfor
Komisi Pemberantasan Korupsi menangkap Bupati Biak Numfor, Papua, Yesaya Sombuk, dalam operasi tangkap tangan di Hotel Acacia, Matraman, Jakarta Timur, Senin (16/6/2014) malam.
http://lipsus.kompas.com/topikpilihanlist/3122/1/kpk.tangkap.bupati.biak.numfor

Bupati di Papua Korupsi, Pendukungnya Bakar Rumah
http://www.tempo.co/read/news/2014/05/06/058575894/Bupati-di-Papua-Korupsi-Pendukungnya-Bakar-Rumah

http://www.infokorupsi.com/id/geo-korupsi.php?ac=481&l=papua

Sejumlah Bupati NTT Terlibat Korupsi
Informasi yang dihimpun di Kejaksaan Tinggi Nusa Tenggara Timur di Kupang Rabu, menyebut dari sekitar 58 kasus dugaan korupsi yang tengah disidik Jaksa setempat lima di antaranya melibatkan lima bupati dalam Provinsi berbasis kepulauan itu.
http://sinarharapan.co/news/read/140813095/sejumlah-bupati-ntt-terlibat-korupsi

Dua Bupati NTT Jadi Tersangka Korupsi
http://www.tempo.co/read/news/2014/07/22/058594827/Dua-Bupati-NTT-Jadi-Tersangka-Korupsi

Filed under: Akhlaq |